PEMBUKAANkhutbah atau risalah tidak harus memakai lafaz: "Innalhamda lillah nahmaduhu wa nasta'inuhu - sampai - kullu bidatin dhalalah wa kullu dhalatin finnar" (selanjutnya diringkas dengan "innalhamda lillah", tapi boleh dengan redaksi yang lain yang telah memenuhi unsur tahmid (pujian kepada Allah) serta shalawat kepada Nabi ﷺ.
Innalhamdalillah nahmaduhu wa nasta'inuhu wa nastaghfiruhu wa na'udzubillahi min syururi anfusina wamin syaia'ti a'malina man yahdillahufala mudhillallah wa man yudhillahu fala haa diyalah. Asyhadu allaa ilaaha illaLlahu wahdaHu laa syarikalahu, wa asyhadu anna Muhammadan 'abduHu wa Rasuluhu
Innalhamdalillah, nahmaduhu wanasta'inuhuu wanastaghfiruhu,, wa na'udzubillahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati a'maalinaa, may-yahdihil laahu falaa mudhillalah, wa-may yudhlil falaa haadiyalah, Asyhadu an-laa ilaa-ha illallaah, wahdahula syariikalah, wa-asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rosuluh, amma ba'du. Mukadimah 13
1 Senangilah duduk dalam majelis amal saleh. 2. Masuk ke majelis dengan hati dan badan yang bersih. 3. Pilih tempat duduk yang paling depan. 4. Duduk dengan rapat dan jangan menjauh. 5. Tidak berbicara sendiri. 6. Menyimak semua yang sedang disampaikan. 7. Tidak memotong orang yang sedang berbicara. 8. Bertanyalah jika merasa tidak paham. 9.
Innalhamda lillah (sesungguhnya pujian itu milik Allah), Nahmaduhu (kita memuji-Nya), wa nastainuhu (dan kita minta. pertolongan-Nya), wa nastaghfiruhu (dan kita memohon ampunan kepada-Nya), wa naudzu bihi (dan kita mohon lindungan kepada-Nya), min syururi anfusina (dari keburukan diri kita), wa min sayyita amalina (dan dari kejahatan amal-amal kita), man yahdillahu (siapa yang ditunjuki
Innal-hamda lillahi nahmaduhu wa nasta'inahu, man yahdih Illahu fala mudilla lahu wa man yudlil Illahu fala hadiya lahu, wa ashhadu an la ilaha illallahu (wahdahu lasharika lahu) wa ashhadu anna Muhammadan 'abdahu wa rasuluhu. Amma ba'd (Praise be to Allah, we seek His help.
Innalhamda lillah nahmaduhu wa nasta'inuhu Alhamdulillahhirabbil alamin wa bihi nasta'inu Alhamdulillahhirabbil alamin arsala rasulahu bil huda Alhamdulillahhirabbil alamin hamdan katsiran Akan tetapi saya pernah diajarkan kakek saya yaitu dengan bacaan:
Innalhamdalillah nahmaduhu wa nasta'iinuhu wa na'uudzu billahi min suruuri anfusina wa min sayyiaati a'amaalinaa man yahdihillaahu falaa mudhila lah, wa man yudhlilhu falaa haadiya lah. Asyhadu allaa ilaaha illallah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuu wa raosuuluh."
Dalamsebuah pertemuan atau dalam suatu majelis, kita sebagai umat muslim disarankan untuk membaca doa khutbatul hajjah atau yang biasa di dalam doa khutbatul hajjah terdapat doa pembuka dikenal dengan doa innalhamdalillah nahmaduhu. Dalam rangkaian doa khutbatul hajjah ini biasanya dibaca ketika melangsungkan kegiatan - kegiatan agama
Artikata pembuka Innalhamdalillahi nahmaduhu. Man yahdih Illaahu falaa mudilla lahu wa man yudlil falaa haadiya lahu. Al-hamdu Lillaahi nahmaduhu wa nastaeenahu wa nastaghfiruhu wa naoodhu billaahi min shuroori anfusinaa wa min sayiaati amaalinaa. Kami memuji-Nya dan kami memohon pertolongan dan ampunan-Nya Wanaudzubillahi min syururi anfusinaa.
9dgSlj. 0% found this document useful 0 votes222 views2 pagesDescriptionkhotbah jumat buat pemulaCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes222 views2 pagesInnal Hamdalillahi Nahmaduhu Wa NastaJump to Page You are on page 1of 2 You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Innalhamdalillah Nahmaduhu Wa Nastaghfiruhu Arab. Innalhamdalillah nahmaduhu wa nastaeenuhu॥dua for beginning by mizanur rahman azhary. Innal hamda lillah nahmaduhu wa nasta inuhu arab pontren comTeks Khutbah Jumaat Kelantan Innalhamdalillah nahmaduhu from yahdih illaahu falaa mudilla lahu wa man yudlil falaa haadiya lahu. Yaa ayyuhalladzina aamanuttaqullaha haqqa tuqaatihi walaa tamuutunna illaa wa antum muslimuun. Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta’iinuhu wanastaghfiruhu wana’udzubiillah minsyurruri anfusinaa waminsayyi’ati amaalinnaa manyahdihillah falah mudhillalah wa man yudh lil falaa haadiyalah wa asyhadu allaa ilaaha illallaah wahdahu laa syariikalah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa Nahmaduhu Wa Nasta’inuhu Wa allah guides will never be led astray, and whomsoever. Asyhaduallailaaha illallah, wa asyhaduannna muhammadan abduhu wa rasuluhu. Innalhamdalillah nahmaduhu wa nastaghfiruhu arab cara Saja, Berikut Adalah Tulisan Huruf Hijaiyah Atau Teks Arab Untuk Kalimat Innal Hamda Lillah Nahmaduhu Wa Nasta’inuhu Sampai Dengan Akhir Yang Dapat Di Copy Paste Pada Computer Ataupun Laptop, Atau Bisa Anda Salin Dengan Tulisan mukadimah yang dibaca dalam bahasa arab itu disebut khutbatul hajah. Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta’iinuhu wanastaghfiruhu wana’udzubiillah minsyurruri anfusinaa waminsayyi’ati amaalinnaa manyahdihillah falah mudhillalah wa man yudh lil falaa haadiyalah wa asyhadu allaa ilaaha illallaah wahdahu laa syariikalah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh. Innalhamdalillah nahmaduhu wa nastaghfiruhu arab cara golden nahmaduhu wanasta inuhu wanastaghfiruh asyhadu alla ilaaha illallah wahdahu laa syarika lah wa asyhadu anna muhammadan abduhu warosuuluh.In The Name Of God The All Compassionate The All Merciful.Innal hamda lillah nahmaduhu wa nasta inuhu arab pontren com Arti kata pembuka innalhamdalillahi nahmaduhu. Innalhamdalillah nahmaduhu wa nastaghfiruhu arab cara golden nahmaduhu wanasta inuhu wanastaghfiruh asyhadu alla ilaaha illallah wahdahu laa syarika lah wa asyhadu anna muhammadan abduhu Yahdih Illaahu Falaa Mudilla Lahu Wa Man Yudlil Falaa Haadiya merupakan bahasa arab yang jika di artikan ke bahasa indonesia maknanya adalah tempat duduk. Innalhamdalillah nahmaduhu wa nastaeenuhu॥dua for beginning by mizanur rahman azhary. Dua for beginning and ending a session of Nahmaduhu Wa Nastainuhu Wa khutbah jumat tentang kematian. Man yahdillahu falaa mudilla lah, wa man yudlil falaa haadiya lah. Yaa ayyuhalladzina aamanuttaqullaha haqqa tuqaatihi walaa tamuutunna illaa wa antum muslimuun.
Jakarta - Umat Islam dianjurkan untuk membaca doa pembuka majelis sebelum memulai kegiatan. Doa ini biasanya dibaca saat akan ceramah, khutbah, pengajian, hingga pidato pembukaan untuk berbagai acara, khususnya keagamaan. Bagaimana doanya?Dalam Islam, dikenal adanya majelis taklim. Abdul Hamid dalam bukunya Memaknai Kehidupan menjelaskan, majelis المجلس berasal dari bahasa Arab majlis yang artinya tempat taklim, ditinjau dari asal katanya berasal dari kata 'alm dari akar kata 'allama yang artinya mengajar. Dalam konteks ini, majelis taklim diartikan sebagai tempat untuk mengadakan pengajaran atau pengajian agama Islam. Ada beberapa adab majelis yang perlu diperhatikan oleh umat Islam. Abu Ihsan dalam bukunya yang berjudul Penuntun Doa Beserta Tata Caranya menyebutkan, ada 12 adab dalam majelis. Antara lain sebagai berikut1. Senangilah duduk dalam majelis amal Masuk ke majelis dengan hati dan badan yang Pilih tempat duduk yang paling Duduk dengan rapat dan jangan Tidak berbicara Menyimak semua yang sedang Tidak memotong orang yang sedang Bertanyalah jika merasa tidak Menghargai pendapat orang Jangan suka melangkahi kepala orang Tidak makan dalam majelis Tidak membuang sampah dalam memulai pertemuan dalam sebuah majelis, disunnahkan untuk membaca doa terlebih dahulu. Dikutip dari buku Kumpulan Doa Sehari-hari untuk Pembentukan Karakter Anak oleh Mochamad Soleh berikut doa pembuka majelis sesuai sunnah,ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪَ ﻟِﻠﻪِ ﻧَﺤْﻤَﺪُﻩُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻌِﻴْﻨُﻪُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻐْﻔِﺮُﻩْ ﻭَﻧَﻌُﻮﺫُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦْ ﺷُﺮُﻭْﺭِ ﺃَﻧْﻔُﺴِﻨَﺎ ﻭَﻣِﻦْ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺕِ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟِﻨَﺎ، ﻣَﻦْ ﻳَﻬْﺪِﻩِ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓَﻼَ ﻣُﻀِﻞَّ ﻟَﻪُ ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻀْﻠِﻞْ ﻓَﻼَ ﻫَﺎﺩِﻱَ ﻟَﻪُ. ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪ ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟُﻪُArab-latin innal hamda lillaah nahmaduhu wa nasta'iinuhu wa na'uudzu billahi min suruuri anfusinaa wa min sayyiaati a'maalinaa man yahdihillaahu falaa mudhilla lah, wa man yudhlilhu falaa haadiya lah. Asyhadu allaa ilaaha illallah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuu wa "Segala puji bagi Allah yang hanya kepada-Nya kami memohon pertolongan dan mohon ampunan. Kami berlindung kepada Allah dari kejahatan dan keburukan amalan kami. Barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tidak ada yang dapat menyesatkan, dan barang siapa yang tersesat dari jalan Allah maka tidak ada yang dapat memberinya petunjuk. Dan aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, yang tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya."Selain membaca doa pembuka majelis, disunnahkan juga untuk menutupnya dengan doa penutup majelis. nwy/nwy